[ Selasa, 26 Mei 2009 ]
GRESIK - Sebanyak 1.014 guru dan 95 pengawas akan mengikuti proses sertifikasi. Di antara jumlah itu, sekitar 84 persen diperuntukkan guru berstatus pegawai negeri sipil (PNS). Rencananya, hasil sertifikasi diumumkan Juli.
Saat ini proses sertifikasi telah memasuki masa pemberkasan. Yakni, berupa dokumen dan portofolio guru yang diharapkan masuk ke dispendik pada Selasa (2/6). Selanjutnya, pada Sabtu (6/6) semua berkas diteruskan ke Unesa selaku lembaga pendidikan tenaga kependidikan (LPTK) yang bertugas sebagai tim penilai portofolio para guru.
Kadispendik Gresik Chusaini Mustas mengatakan, pentingnya kejujuran sertifikasi.Sebab, jika ada guru yang mencoba memalsukan dokumen untuk mendapatkan sertifikasi tersebut, akibatnya sangat fatal. "Guru adalah teladan. Saya harap mereka tidak main-main dengan kejujuran ini," ungkapnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan, sertifikasi bukanlah ajang untuk meningkatkan prestise guru semata. Tetapi, lebih menuju pada peningkatan kualitas pembelajaran dan sumber daya mengajar sebagai professional. (dim/ib)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar